Pengukuran Sederhana Periode Orbit 4 Planet di Bintang HR8799 Tanpa Meteran

Bermula dari obrolan di WAG Dunia Astronomi yang diprakarsai lulusan Astronomi ITB, cak Hanief Trihantoro tentang animasi GIF pergerakan planet pada bintang HR 8799. Sebuah bintang urutan utama yang berusia 30 juta tahun terletak 129 tahun cahaya dari Bumi di konstelasi Pegasus. Bintang ini memiliki sekitar 1,5 kali massa Matahari dan 4,9 kali luminositas matahari. Bintang ini adalah bagian dari sistem yang juga berisi disk puing dan setidaknya empat planet besar. ^[1]Wikipedia, HR 8799, https://id.wikipedia.org/wiki/HR_8799 diakses 15 Oktober 2021, 15:51 WIB Keempat planet tersebut telah berhasil didokumentasikan secara visual dengan pengamatan kurang lebih selama 17 tahun, sejak 2009 hingga 2016.

Berikut penampakan Bintang HR8799 dengan ke empat planetnya:^[2]Ibid

Tiga dari empat planet yang mengorbit bintang HR 8799 ditemukan pada tahun 2008 meski sudah teramati oleh teleskop Hubble sejak satu dekade sebelumnya. Planet ke-4 yakni HR 8799 e, ditemukan tahun 2010 dalam pengamatan di Observatorium Keck. Penemuan planet ini secara terpisah juga dilakukan tim berbeda lewat pengamatan dengan VLT di Observatorium Paranal, Chili.^[3]Avivah Yamani, Badai di Atmosfer Exoplanet HR8799 e, https://langitselatan.com/2019/03/30/badai-di-atmosfer-exoplanet-hr8799-e/ , diakses 15 Oktober 2021 pukul 15:53 WIB

Lantas berapakah periode orbit keempat planet tersebut?

Mari kita coba hitung menggunakan metode sederhana dengan membandingkan waktu dan sudut tempuh yang telah dilewati oleh planet-planet tersebut.

• Dari animasi tersebut penulis mencoba melakukan capture. Diperoleh capture 1 posisi planet-planet pada 31 Juli 2009 dan capture 2 posisi planet planet pada 31 Mei 2016 sebagai berikut:

• Selanjutnya kita hitung  waktu yang ditempuh planet-planet yang bergerak dari 31 Juli 2009 hingga 31 Mei 2016 yaitu selama 2496 hari. Untuk mempermudah perhitungan bisa gunakan website penghitung hari https://www.tanggalan.com/hitunghari

• Setelah itu kedua foto kita tumpuk, kemudian kita ukur sudut yang ditempuh planet-planet dari posisi awal di capture 1 dan akhir di capture 2, sehingga dihasilkan sudut berikut ini:

• Setelah diketahui waktu tempuh dan besar sudut perpindahan planet. Baru kita hitung dengan cara sudut satu putaran penuh dibagi sudut perpindahan planet lantas dikali waktu tempuh.

(360°/ sudut perpindahan planet) x 2496 hari = waktu satu kali orbit

Diperoleh:

Lantas berapa sih hasil perhitungan para ahli astronomi? Berikut adalah hasil perhitungan dari Christian Marois dari Dewan Riset Nasional Herzberg Institute of Astrophysics Kanada dan timnya:

Bila dikonversi ke angka tahun periode orbit planet pada bintang HR 8799 secara berurutan menurut perhitungan Christian Marois dan tim adalah sebagai berikut:

1. 49,28 tahun
2. 112,40 tahun
3. 224,90 tahun
4. 449,69 tahun

Perbandingan hasil pengukuran :

Terdapat selisih hasil perhitungan penulis dan para ahli. Hal ini bisa dimaklumi karena ilmu, keahlian, pengalaman dan peralatan serta data pendukung tentulah tidak sama. Iya to? So, pasrah saja kepada ahlinya hehe sampai jumpa di artikel-artikel berikutnya.